Klatentv.com__ serangan nyamuk aides aigepty kembali mengganas di klaten, kali ini nyamuk pembawa virus demam berdarah itu memakan korban seorang balita usia 4 tahun warga dusun gatakrejo desa drono kecamatan ngawen selasa (5/01/2016) meninggal setelah digigit nyamuk penyebab demam berdarah. Sementara 16 warga dilarikan kerumah sakit.
Para Korban menjalani perawatan intensif di rumah sakit PKU muhamdiyah klaten, 14 diantaranya anak anak berusia antara 10 hingga 14 tahun, dan sisanya orang dewasa. Sementara satu korban meninggal, bernama khansa kamika izzatunisa (4) putri pasangan darwanto dan retno dewi warga rt 03 rw 10 dusun gatak desa ndrono kecamatan ngawen.
Khansa yang masih duduk di bangku taman kanak kanak tersebut sebelumnya sempat diperiksakan ke klinik ibu dan anak pada hari jumat (01/1/2016) namun oleh dokter korban dinyatakan hanya demam biasa.
“Sepulang dari periksa, khansa justru demam tinggi dan senin malam (04/1/2016) langsung saya bawa kerumah sakit. Kondisinya waktu itu sangat lemah dan di sepanjang perjalanan khansa hanya bisa tidur. saat diperiksa, dokter menyatakan sudah terjangkit demam berdarah akut.” crita ayah korban, darmanto.
Setelah menjalani perawatan sejak pukul 10 senin malam (4/1/2016) kondisi khansa terus memburuk, hingga akhirnya selasa (5/1/2016) pukul 8 pagi korban meninggal. Hingga brita inj diturunkan, ratusan pelayat terus mendatangi rumah duka untuk ikut berbela sungkawa. Camat ngawen, anang widjatmoko berharap warga melakukan pemberantasan sarang nyamuk (psn) dilingkungan tempat tinggalnya. Ke-17 korban tersebut berasal dari 6 rt dari 2 rw.
” rencananya besuk pagi kami bekerja sama dengan dinkes kabupaten klaten akan melakukan pengasapan, soalnya ini sudah timbul korban jiwa.” pungkas anang widyatmoko.