Klatentv.com – Kepala Desa (Kades) Desa Kemudo,Kecamatan Prambanan, Klaten, Hermawan Kristanto mengeluhkan, adanya beberapa oknum yang mengancam dirinya dan mencatut nama wartawan di Humas Pemkab Klaten. Oknum yang disebut wartawan salah satu media lokal klaten tersebut bahkan telah meminta uang hingga 60 Juta dengan alasan keamanan.
Hermawan menceritakan, ancaman tersebut ia terima dalam kurun waktu dua bulan lalu oleh seorang oknum jika permintaan sejumlah uang tidak dapat dipenuhi oleh dirinya. “Jika uang sebesar Rp 50 juta tidak segera diberikan, saya diancam demo penolakkan pabrik tersebut dan demo itu juga akan mendatangkan wartawan Humas Pemkab Klaten,”ungkapnya, Rabu (18/02).
Menurut Hermawan, demo penolakkan pabrik tersebut akan dilaksanakan pada hari Jumat (20/02).”Saya tidak tahu para pendemo nantinya berasal dari mana, sebab warga disini sudah menyetujui pendirian pabrik tersebut, karena nantinya warga saya dijanjikan lapangan kerja dan penghasilan yang layak,”jelasnya.
Selain itu, pendirian pabrik tersebut sudah mendapatkan rekomendasi dari Bupati Klaten dan permasalahan terkait pendirian pabrik tersebut sudah selesai. “Dulu memang sempat ada masalah, namun kita sudah selesaikan bersama warga dan Badan Permusyawarahan Desa (BPD),”imbuhnya.
Selain itu, lanjut Hermawan, ada juga oknum yang mengaku Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan mencatut nama Kasie Pidana Khusus (Kasie Pidsus) Kejari Klaten, Nurul Anwar. Oknum tersebut meminta sejumlah uang pensikapan.
“Uang itu katanya untuk lima orang petugas Kejari Klaten yang akan berangkat ke Jakarta, sebesar Rp 15 juta. Dan uang sudah saya serahkan pada bulan Janurai lalu,”tuturnya.
Terpisah, Kasei Pidsus Kejari Klaten, Nurul Anwar mengatakan, dirinya tidak pernah menyuruh LSM untuk meminta uang kepada Kades Kemudo.
“Tidak ada,tidak benar, kurang ajar itu, kalaupun ada kasusnya harus lanjut. Jangan mudah percaya dengan hal yang seperti itu,”tuturnya.
Disisi lain, Kabag Humas Pemkab Klaten, Wahyudi Martono terkait pencatutan nama Humas Pemkab Klaten mengatakan, dirinya akan segera memberikan himbauan dan akan memanggil Kades Kemudo untuk memberikan penjelasan.
“Kewenangan saya hanya untuk memberikan himbauan saja, jadi nanti akan saya klarifikasi dulu dengan yang bersangkutan,”pungkasnya.