Kemalang, (klatentv.com)_ Memasuki hari yang ke -27 pelaksanaan proyek fisik TMMD Reguler ke-96 Kodim 0723 Klaten sudah mencapai hampir 99 persen atau hampir selesai. Di beberapa titik pembangunan fisik hanya perlu dilaksanakan perapian atau finishing.
‘’Semua sasaran fisik sudah selesai. Seiring dengan masih adanya sisa waktu, Satgas TMMD melakukan pembenahan atau finishing di sejumlah titik sasaran fisik,’’ jelas Dandim 0723/Klaten, Letkol.Inf Bayu Jagat sabtu (29/5/2016).
Dia mengemukakan, seiring situasi dan tekad masyarakat yang ada di Desa panggang, atas inisitaif Kodim Klaten dan juga dukungan dari masyarakat Desa panggang, akhirnya disepakati penambahan sasaran fisik di titik Betonisasi di Dukuh Panggang, Desa Panggang. ‘’Ada tambahan betonisasai dari yang direncanakan semula. Yakni betonisasi jalan bertambah 150 Meter, dengan lebar 3 Meter dan ketebalan 10 cm.
‘’Jalan beton ini ini bertujuan untuk mendukung kelancaran transportasi dan evakuasi dari sasaran utama. Yang penting ada niat pasti ada jalan keluar, ” tandas Dandim Letkol Inf. Bayu Jagat. Ternyata gayung bersambut, penambahan ptoyek fisik itu bisa terealisasi berkat dukungan penuh baik dari masyarakat maupun TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD Kodim Klaten.
Letkol Inf. Bayu Jagat berharap, agar warga masyarakat Desa Panggang menjaga dan merawat jalan tersebut.
‘’Terimakasih kepada semuanya yang telah mendukung program TMMD Kodim Klaten. Semua proyek fisik dan non fisik tidak bisa berjalan tanpa dukungan semuanya. Mudah-mudahan kerjasama yang selama ini sudah terjalin bisa berlanjut meski TMMD sudah usai,’’ tandas Dandim Bayu Jagat.
Sementara itu, betonisasi jalan di Desa Panggang yang saat ini sudah usai, oleh perajurit berkoordinasi dengan pemerintah Desa Panggang untuk sementara ditutup untuk angkutan umum. Hal itu dilakukan, jangan sampai, jalan belum diresmikan sudah terjadi kerusakan.
‘’Yang terpenting, setelah diresmikan nanti masyarakat dipersilahkan untuk memakai. Hanya saja harapan Satgas TMMD agar jalan selalu dirawat jangan sampai rusak,’’ tambah Danramil Jatmiko.**
