Cegah Penyebaran Covid-19, Polres Klaten Terapkan Cashless Pemohon SIM

Kota (klatentv.com)-Banyak cara bisa dilakukan untuk mencegah atau mengurangi penyebaran covid-19. Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Klaten misalnya. Kini, Polres Klaten menciptakan inovasi cashless atau sistem pembayaran tanpa uang tunai bagi pemohon Surat Izin Mengemudi (SIM), baik baru maupun perpanjangan.

Meski begitu, pembayaran dengan uang tunai tetap dilayani di loket Satuan Penyelenggara Administrasi (Satpas) SIM Polres Klaten.

Kasat Lantas Polres Klaten AKP Bobby Anugrah Rachman, Senin (14/9/2020), menyampaikan, inovasi pembayaran melalui cashless bagi pemohon SIM ini bertujuan untuk mencegah atau mengurangi penyebaran covid-19. Dan ini sesuai dengan imbauan Pemerintah.

“Dengan inovasi cashless ini, maka pertemuan antara petugas dengan masyarakat (pemohon SIM) dapat diminimalkan. Kemungkinan terjadinya kerumunan orang juga bisa kurangi. Sehingga kemungkinan penyebaran Covid-19 bisa dicegah,” katanya.

AKP Bobby Anugrah Rachman menjelaskan, dalam inovasi cashless ini, pemohon SIM cukup men-scan barcode handphone-nya di fasilitas chasless yang sudah disiapkan.

“Begitu barcode HP pemohon SIM sudah ter-scan, maka otomatis pembayaran biaya SIM langsung masuk ke rekening BRI. Jadi, pemohon SIM tidak perlu antri di loket BRI. Sehingga proses pembuatan SIM menjadi lebih cepat dan tidak menimbulkan kerumunan orang. Pemohon SIM cukup menunjukkan bukti pembayaran di HP-nya dan langsung ke loket selanjutnya untuk meneruskan prosedur berikutnya,” terangnya.

AKP Bobby Anugrah Rachman menyatakan, inovasi cashless ini sudah diterapkan sejak sekitar dua minggu yang lalu. Dan kabarnya, ini merupakan inovasi pertama di Indonesia.

Saat ini, Sat Lantas Polres Klaten tengah menyosialisasikan inovasi cashless ini melalui media sosial, pelayanan SIM keliling “Sijuminten” (SIM Jumat Minggu Enten), dan lainnya.

“Saat pelayanan pembuatan SIM, kita tanyakan kepada pemohon SIM, mau membayar (biaya pembuatan SIM) melalui cara apa? Langsung dengan uang tunai melalui loket BRI? Atau melalui cashless? Ternyata, banyak juga yang memilih melalui cashless. Terutama anak-anak muda milenial,” ujarnya.

Bobby mengatakan, cashless ini bisa melayani berbagai layanan mobile payment seperti Link Aja, Go-Pay, OVO, Mobile Banking, dan lainnya.

“Semua bank sudah bisa dilayani. Semua sudah terintegrasi dengan cashless,” tandasnya.

Sekadar diketahui, setiap hari, Sat Lantas Polres Klaten melayani sekitar 200 pemohon SIM baik baru maupun perpanjangan.

Dengan inovasi cashless ini diharapkan dapat mengurangi kerumunan orang dan mempercepat proses pembuatan SIM, sehingga bisa mencegah atau mengurangi penyebaran Covid-19.