Salatiga(klatentv.com)-Credit Union (CU) Kridha Rahardja menggelar Monitoring dan Evaluasi (Monev) I Tahun Buku 2023 di Wisma Baptis Bukit Soka Jalan KH Ahmad Dahlan RT 04 RW 15 Soka, Kelurahan Sidorejo Lor, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, Sabtu sampai Minggu (17-18/6/2023).
Kegiatan Monev ini diikuti oleh Pengurus, Pengawas, Komite Tempat Pelayanan (TP), Koordinator Pengembangan di Paroki, dan Manajemen CU Kridha Rahardja.
Ada berbagai kegiatan dan acara selama dua hari Monev itu.
Pada hari pertama, diisi dengan acara pembukaan dan pengantar, sharing kelompok dan pleno, pengantar presentasi TP dan KP (kantor pusat), presentasi kinerja dari TP Yogya, Bawen dan Wedi, presentasi kinerja kantor pusat dan perkembangan pembangunan gedung KP, presentasi penelitian tentang Escete dan diskusi, paparan hasil pengawasan dari pengawas dan tanya jawab, pengantar diskusi per bidang yaitu keuangan, kredit, diklat dan pemberdayaan, dan malam keakraban.
Sedang pada hari kedua, diisi dengan Misa, diskusi per bidang dan pleno, rencana tindak lanjut, dan penandatanganan berita acara.
Ketua Pengurus CU Kridha Rahardja Rama Antonius Sumarwan SJ dalam pengantar menyampaikan, monitoring dan evaluasi ini merupakan program kerja CU Kridha Rahardja.
Menurut rama, Monev menjadi kesempatan yang baik bagi para Abdi Sedulur untuk melihat sejauh mana program-program yang yang telah disepakati itu dikerjakan. Apa yang sudah tercapai itu perlu disyukuri. Sedang apa yang belum tercapai perlu diperbaiki.
“Selain itu, monitoring dan evaluasi ini menjadi ajang bagi kita untuk mengenal satu sama lain, untuk belajar bersama, dan berdinamika,” kata rama.
Usai pembukaan, acara dilanjutkan dengan sharing kelompok. Dalam pleno, para Abdi Sedulur merasakan ada perubahan atau transformasi dalam diri mereka. Mereka mengaku lebih percaya diri, semakin berani dalam berinteraksi dan berelasi dengan orang lain, tahu mengelola keuangan, bisa berbagi kebaikan, dan sebagainya.
Acara selanjutnya yaitu presentasi kinerja dari TP Yogya, Bawen dan Wedi. Ada yang menarik dalam presentasi kinerja TP Yogya. Jumlah anggota Kantor Kas (KK) Yogya sudah tembus di atas 1.000 orang. Karenanya, “status” KK Yogya, kini sudah berubah menjadi TP Yogya.
Ada sejumlah keputusan yang disepakati dalam monitoring dan evaluasi ini, yaitu:
- Menyepakati target pelaksanaan Diklat semester II Tahun Buku 2023 (data terlampir).
- Menggunakan database diklat yang sudah ada sebagai panduan Pemangku Teritori dalam pelaksanaan Diklat. Bagi Anggota yang mengaku sudah mengikuti diklat tetapi belum tercatat dalam database, maka harus ada saksi yang memastikan bahwa anggota tersebut sudah diklat. Jika tidak ada saksi maka diberikan diklat privat.
- Melaksanakan ToT Pendidikan Dasar pada tanggal 23-24 September 2023 dengan sasaran Peserta Pemangku Teritori, Abdi Sedulur, dan Komite.
- Menambah satu sesi dalam setiap kegiatan diklat tentang escete dengan durasi waktu maksimal 30 menit.
- Melakukan update database anggota secara lengkap dengan target 50 persen anggota sampai akhir tahun 2023.
- Mewajibkan aktivis melakukan transaksi berbayar minimal 3 kali transaksi per bulan.
- Menyepakati tindak lanjut pencapaian target bidang kredit (data terlampir).
- Manajemen membuat rencana kerja mingguan terkait penanganan kredit (form terlampir).
- Menyepakati raport kinerja Pemangku Teritori, Komite, Tim Pengembangan Paroki, Pengurus, dan Pengawas (data terlampir).
- Menyepakati rencana kerja Tim Pengembangan Paroki, agenda rapat Abdi Sedulur dan form monitoring Komite (data terlampir).
- Melaksanakan pembekalan Pemangku Teritori tentang cara sosialisasi, penyegaran dan escete pada bulan Juli 2023.
- Melaksanakan revisi arus kas dengan poin perubahan: pencadangan dana kerugian piutang tak tertagih TP Wedi, penyisihan dana Pengurus dan Pengawas, Penambahan biaya semester II Tahun Buku 2023 (data terlampir) dan disahkan pada Rapat Pengurus bulan Juli 2023.
Acara Monev ini diakhiri dengan penandatanganan berita acara dan foto bersama. (L Sukamta)
editor: Windarto
