Klatentv.com-Pasangan calon bupati dan wakil bupati klaten dari pdip, bakal mendapat lawan berat dari koalisi lima partai saat menghadapai pilkada desember nanti. Koalisi yang dimotori partai golkar, gerindra, pks, pan dan ppp tersebut dinamai ad 1 jaya dan senin siang (06/04) dideklarasikan di monumen juang 45.
Berbagai strategi politik menjelang pilkada klaten terus dilakukan partai politik di kabupaten klaten. Seperti 5 partai politik membentuk koalisi besar untuk merebut kursi ad satu dan ad2 kabupaten klaten yang saat ini di pegang pdip. Koalisi yang dinamai koalisi ad 1 jaya atau adi jaya tersebut siap menghadang calon bupati dan wakil bupati yang diusung pdi perjuangan.
Ketua tim pemenangan pilkada dpd golkar, anang widyayaka mengatakan koalisi lima partai ini bukan harga mati, koalisi adi jaya masih membuka peluang bagi partai lain untuk bergabung. Seperti nasdem, hanura dan pkb yang belum masuk koalisi namun sudah melakukan komunikasi politik dengan koalisi adi jaya.
Dari beberapa lokasi yang dipilih, ditetapkan di monumen juang sebab mengandung makna untuk perjuangan bagi klaten agar lebih baik. Menurut anang, setelah deklarasi baru akan dilakukan penjaringan bagi bakal calon bupati dan wakil bupati. Saat ini sudah ada 11 nama yang dikantongi koalisi adijaya untuk selanjutnya kan mengikuti verifikasi.
Menurut anang widyayaka, untuk pendaftaran calon akan disusun syarat dan kriteria para bakal calon. Dengan begitu calon yang akan terpilih tidak asal-asalan, tetapi memiliki berbagai kelebihan yang dibutuhkan untuk memimpin klaten ke depan. Diantaranya seperti memiliki kemampuan menggerakan mesin partai politik dan relawanya serta mempunyai bekal pendanaan cukup, sehingga nantinya tidak akan melakukan korupsi.