Lestarikan Kesenian Tradisional, Sukirno Pentaskan Jathilan Di Jogosetran

Kalikotes (klatentv.com) – Banyak cara bisa dilakukan untuk melestarikan kesenian tradisional yang ada di masyarakat.

Seperti yang dilakukan Anggota Komisi A DPRD Provinsi Jawa Tengah, Stephanus Sukirno di Lapangan Dukuh Prigi Wetan, Desa Jogosetran, Kecamatan Kalikotes, Kabupaten Klaten pada Minggu (23/7/2023) siang.

Pada kesempatan itu, Sukirno mementaskan kesenian jathilan yang dimainkan oleh Grup Satria Kinayungan dari Dukuh Prigi Wetan yang dipimpin oleh Eko.

Pentas jathilan ini dikemas dalam acara Sosialisaai kebijakan melalui media tradisional yang mengusung tema “Kesenian tradisi sebagai media sosial”.

Stephanus Sukirno dalam sambutan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam pentas jathilan ini.

“Sebenarnya, sudah lama saya ingin sowan ke masyarakat Prigi Wetan ini. Nah, kebetulan di Prigi Wetan ini ada kesenian jathilan. Maka, ketika Mas Eko datang ke saya, lalu kita berembuk, akhirnya kita sepakat untuk mengadakan pentas jathilan. Karena kesenian jathilan ini harus dilestarikan,” kata Sukirno.

Sedang Kepala Desa (Kades) Jogosetran Priyadi menyampaikan, pentas jathilan ini juga untuk menyambut Hari Jadi ke 219 Kabupaten Klaten.

“Mewakili Pemerintah Desa Jogosetran, saya mengapresiasi kepada semuanya yang mampu mementaskan jathilan. Alhamdulillah, semoga Satria Kinayungan selalu lancar, bisa menghibur semua orang. Kita harus pelihara budaya yang dimiliki Desa Jogosetran ini. Ini luar biasa. Kita support bersama untuk kelangsungan Satria Kinayungan,” ujarnya.

Priyadi pun mengucapkan terima kasih kepada Stephanus Sukirno yang telah memfasilitasi adanya pentas jathilan di Dukuh Prigi Wetan ini.

“Tentunya tanpa dukungan dari Pak Kirno, mungkin hari ini tidak ada jathilan. Karena dukungan beliau, hari ini kita ada pentas jathilan di Prigi Wetan untuk menghibur panjenengan semuanya. Apresiasi untuk Pak Kirno,” ucapnya.

Sementara itu Komandan Te Bintang 2 yang membawahi Desa Jogosetran, Hetty Purwani menyatakan, Kabupaten Klaten kaya akan seni tradisional, seperti jathilan, reog, wayang kulit, kethoprak, dan lainnya.

“Kita berharap, kesenian jathilan ini terus berkembang di Prigi Wetan pada khususnya, dan Kabupaten Klaten pada umumnya. Karena dengan seni, kita bisa menjalin silaturahmi, menjalin kekeluargaan yang lebih erat lagi, untuk membangun desa kita masing-masing, khususnya di Desa Jogosetran,” harapnya.

Hetty Purwani menambahkan, pementasan seni tradisonal bisa mengumpulkan banyak orang.

Nah, dalam kesempatan itu, kita bisa menyampaikan program-program dengan lebih gampang. Lebih bisa diterima, karena langsung menyasar ke masyarakat bawah,” tandas Bendahara 3 Dewan Kesenian Kabupaten Klaten itu. (L Sukamta)