KlatenNet – Ada berbagai cara yang dilakukan untuk membantu korban banjir yang melanda kawasan pantai utara jawa (PANTURA) sepekan terakhir. Dengan dibimbing sejumlah relawan KAPAS, para tahanan anak di lapas kelas II B Klaten ini membuat tas sekolah dan juga boneka yang akan disumbangkan kepada anak-anak korban banjir di Pantura. Dengan memanfaatkan kemampuan menyablon yang dimiliki anak-anak yang sedang berhadapan dengan hukum ini, mereka merangkai satu persatu kain dan juga menyablon hingga menjadi sebuah tas sekolah dan juga kaos. Di bagian depan kaos dan juga tas ini ditulis DARE 2 SHARE, Dariku Untukmu Sahabat KAPAS.
Selanjutnya, hasil kerajinan tangan kreatif dari 14 napi anak ini akan dikirim ke korban banjir di Pantura. Koordinator sahabat KAPAS, Dian Sasmita menyatakan jumlah tas karya tahanan anak di Lapas Klaten yang akan disumbangkan sekitar 300 buah. Selanjutnya, tas dan kaos ini akan dijadikan satu paket dengan peralatan sekolah lainnya untuk segera dikirim untuk membantu kegiatan belajar anak-anak korban banjir. Kepala Lapas Kelas II B Klaten, Juliyanto Budhi Prasetyono berharap kegiatan ini dapat membentuk rasa empati anak-anak binaan terhadap sesama.
Selama terjadinya banjir di Pantura, seperti Pati dan Jepara membuat anak-anak yang masih sekolah terpaksa libur karena situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan. Untuk itu, adanya bantuan ini diharapkan bisa membantu para siswa korban banjir untuk memenuhi kebutuhan peralatan sekolah yang dibutuhkan.