KLATENTV.COM– Seorang pedagang sapi asal Desa Socakangsi, Kecamatan Jatinom, Ngatimo Widi Utomo(45), menjadi korban perampokan usai menjual sapi di Pasar Jatinom, Sabtu(19/9). Pelaku yang membawa senjata api berhasil merampas uang korban senilai Rp50 juta, pelaku juga menembak paha kiri korban.
“Pulang dari pasar menjual sapi, saya pulang dengan mengendarai sepeda motor. Ditengah perjalanan, saya dipepet dua orang dengan mengacungkan pistol. Seingat saya ada lima kali tembakan, tapi yang mengarah ke kaki saya ada dua,” kata korban ngatimo di ruang IGD RSI Klaten.
Ngatimo menambahkan, pelaku perampokan berjumlah dua orang mengendarai sepeda motor matic. Adapun peristiwa perampokan terjadi di sekitar jembatan Nglenguk, Jatinom pada pukul 14.00 Wib.
“Setelah menembak kaki dan membawa uang saya, pelaku kabur. Karena saat itu kondisi jalan sepi, saya pulang ke rumah sendiri lalu kemudian diantar ke rumah sakit oleh tetangga,” imbuh korban.
Hal tersebut dibenarkan oleh seorang tetangga korban yang ikut mengantar ke rumah sakit, Darmo(50). Dalam kondisi kaki berdarah, korban masih bisa pulang ke rumahnya, di Dukuh Mangkurejo, Desa Socokangsi, untuk meminta tolong.
“Dia pulang sendiri dan meminta tolong untuk diantar ke rumah sakit ini,” urai Darmo.
Sementara itu, Wakapolres Polres Klaten, Kompol Hendri Yulianto menjelaskan, peristiwa pencurian dengan kekerasan yang menimpa korban masih dalam penyelidikan. Namun demikian, olah TKP dan keterangan beberapa saksi sudah didapat untuk melakukan pengembangan.
“Dugaan kami, korban sudah dipantau sebelumnya. Mengingat, korban adalah juragan sapi. Untuk sementara, kasus masih dalam penyelidikan,” terang Kompol Hendri.