Bersihkan sumur, Bapak Anak Ditemukan Tewas

Klatentv.com- Dua orang penggali sumur yang merupakan bapak dan anak, ditemukan tewas di dasar sumur berkedalaman 25 meter di desa gombang kecamatan cawas klaten, kamis sore (29/10). Diduga kedua korban ini meninggal karena menghirup gas beracun.

Korban bernama nugroho (27 th) dan ayahnya sugiman (65 th) warga dusun karangbjati desa gombang kecamatan cawas klaten. Keduanya tewas saat menggali sumur milik warsidi (55 th) di dusun gombang alas desa gombang cawas, kamis sore pukul 15.30 wib.

“Keduanya di minta pemilik sumur yang tak lain tetangganya, untuk membersihkan sumurnya yang kemasukan bangkai tikus, ” ucap kapolsek cawas AKP totok mugiyanto.

Menurut kapolsek awalnya korban nugroho masuk terlebih dahulu ke dalam  sumur berkedalaman 25 meter tersebut dengan menggunakan tangga-tali dan mesin pompa air. ayahnya yang berada diatas curiga sebab  anaknya didalam sumur tidak keluar dan saat dipanggil tidak menyahut. Penasaran sugiman lantas ikut turun untuk menolong anaknya, namun apes anak bapak ini justru tewas di dalam sumur. Keduan korban diduga kuat tewas karena menghirup gas beracun co2 didalam sumur yang dihasilkan dari pompa air yang masih menyala.

Warga akhirnya berdatangan untuk memberikan pertolongan, namun karena keterbatasan alat dan takut masih terdapat gas beracun warga akhirnya minta bantuan tim SAR. Dua jam kemudian tim SAR klaten datang dan melakukan evakuasi, dengan dibantu aparat kepolisian polsek cawas kedua jasad korban akhirnya berhasil di angkat dari dasar sumur.

“Keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi, dan jenasah kita bawa kerumah duka yang berjarak 400,meter dari lokasi kejadian, rencananya korban akan langsung dimakamkan dinpemakaman desa setempat”. Pungkas AKP totok mugiyanto.