Simalungun,Sumut(klatentv.com)_Masyarakat Desa Panombean Marjandi, Kecamatan Tanah Jawa,Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Sumut) sangat mengharapkan pemerintah kabupaten Simalungun segera memperbaiki kondisi jalan yang ada di Desa mereka. Akibat jalan berlubang, angkutan umum enggan melintas desa mereka sehingga memperlambat perekonomian warga.
Hal itu disampaikan saat bertemu dengan awak media di salah-satu warung kopi yang ada di Desa tersebut. Kepala desa setempat, Henri Siahaan menjelaskan melihat kondisi jalan kabupaten yang ada di desanya sudah sepantasnya pemerintah kabupaten segera turun tangan dengan memperbaiki kondisi jalan yang sudah rusak. saat ini fungsi jalan yang menghubungkan dua desa yakni Desa Penombean Marjanji dan Desa Bayu Bagasan sangat buruk. dua desa itu kini dihuni kurang lebih 995 kepala keluarga.
Jalan penghubung antar desa yang panjang sekitar 3 kilo meter sudah sulit dilalui oleh kendaraan, akibatnya para supir angkot sudah mulai enggan untuk masuk ke Desa karena takut kendaraanya rusak.
“Dengan tidak masuknya angkutan ke desa kami sudah pasti mempersulit perekonomian warga karena tidak ada transportasi untuk menjual hasil pertanian ke pasar. sementara khususnya bagi anak sekolah yang pergi ataupun pulang sekolah selalu tidak tepat waktu.” Ujar Henri Siahaan.
Keluhan serupa juga disampaikan para warga masyarakat seperti ungkapan salah Hendrison Hutapea. “pembangunan jalan sebelumnya memang telah dilakukan oleh Pemerintah kabupaten namun masih setengah,masih ada kurang lebih 3 kilo meter lagi jalan yang rusak parah dan perlu segera di perbaiki. mengingat pentingnya fasilitas sarana pelintasan transportasi yang baik dan layak bagi masyarakat desa Panombean Marjanji, kami meminta pemerintah cepat tanggap dengan keluhan warga ini,”pintanya.
(Pengirim:Dedi Sihombing)