Klatentv.com—setelah 4 tahun menunggu, pembangunan masjid raya klaten al aqsha akhirnya diresmikan. Anggaran APBD senilai 60 milyar tersedot untuk membangun masjid yang akhir desember 2015 besok direncanakan telah rampung 100%.
Acara peresmian Masjid Al Aqsha Klaten dikemas dalam acara tausiyah tasyakuran dengan pembicara mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Prof DR KH Din Syamsudin MA dan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) Prof Dr KH Said Agil Siraj MA selasa malam (24/11).
Pembangunan Masjid Agung Klaten secara keseluruhan dibangun selama empat tahun anggaran mulai 2012 sampai 2015 dengan dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Klaten sekitar Rp 60 miliar. Dengan perincian pembangunan tahap I tahun 2012 dana Rp 9,5 miliar, tahap II tahun 2013 Rp 27,9 miliar, tahap III tahun 2014 Rp 11,3 miliar dan tahap IV tahun 2015 dengan dana Rp 11,3 miliar.
Bupati Klaten H Sunarna SE MHum mengatakan, masjid menjadi simbul kerukunan dan kebersamaan. Masjid Al Aqsha pada Desember 2015 pembangunannya akan selesai 100% dan digunakan untuk beribadah seluruh umat Islam di Kabupaten Klaten.
“Kabupaten Klaten dikenal pluralistik dan kesantunan, semoga Masjid Al Aqsha ini memberikan yang terbaik dan memberi kebahagiaan seluruh masyarakat dan semoga Masjid Al Aqsha menjadi momentum untuk membangun rasa kebersamaan dan rasa persatuan seluruh masyarakat Kabupaten Klaten.” paparnya.
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU), Prof Dr KH Said Agil Siraj MA dalam tausiyahnya mengatakan ketidakharmonisan antar manusia biasanya disebabkan beda jabatan, kekayaan, partai politik, beda pilihan pada Pilkada atau juga karena intelektual namun, semua itu jangan sampai merusak kemanusiaan, keharmonisan dan merusak insaniyah.
Sementara itu Prof DR KH Din Syamsudin MA mengungkapkan, di seluruh Indonesia baru di Klaten ada masjid diberi nama Masjid Al Aqsha yang artinya tertinggi atau terjauh. Semoga dengan kehadiran Masjid Al Aqsha mampu membawa peradaban masyarakat Klaten lebih tinggi.
Untuk itu, kata Prof Din Syamsudin, agar semua komponen masyarakat Klaten khususnya para ulama untuk memperbaharui niat untuk mengembangkan Masjid Al Aqsha. Sehingga semakin banyak umat Islam yang beribadah di Masjid ini.