Sruduk Truk Tanpa Helm, Pelajar SMU Tewas

prambanan(Klatentv.com)_ Dua pelajar Smu N 1 prambanan menjadi korban kecelakaan maut antara sebuah truk bernopol AB 8892 ME dan sebuah sepeda motor suzuki satria bernopol AD 2705 VJ di perempatan BPCB tepatnya di Jalan Prambanan – Manisrenggo, Desa Bugisan Kecamatan Prambanan, pada Senin (25/7) sekitar pukul 10.30 WIB. Satu pelajar tewas dan satu rekanya kritis.

Satpam BPCB Jateng Jarot Iswahyudi yang menjadi saksi dalam kejadian tersebut menuturkan, truk dari arah barat menuju ke arah timur atau arah Candi Plaosan dengan laju kencang. Sedangkan sepeda motor yang ditumpangi dua orang pelajar dari arah selatan menuju utara atau ke Manisrenggo.

“Pengendara sepeda motor melaju dengan kecepatan tinggi, berboncengan dan tidak memakai helm. Truknya juga melaju dengan kecepatan tinggi. Lalu terjadi kecelakaan pas diperempatan BPCB Jateng,”jelasnya,Senin (25/7).

Akibat kecelakaan maut itu, satu orang pelajar bernama Kuntoro (16) warga Dusun Pemukti Baru Desa Tlogo Kecamatan Prambanan meninggal dunia setelah mendapat perawatan di Rumah Sakit (RS) Panti Rini di Sleman.

“Korban yang meninggal dunia di RS Panti Rini mengalami luka dahi sobek, kaki kiri patah dan mulut mengeluarkan darah. Korban meninggal di RS tersebut,”jelas Kasatlantas Polres Klaten AKP Kemas Natanegera.

Kemas melanjutkan, ada satu korban yang kritis dan juga dirawat di RS Panti Rini. Korban itu yang membonceng motor, bernama M Bagas (16) warga Dusun Genep, Desa Tlogowatu Kecamatan Kemalang.

“Korban yang kritis ini mengalami patah kaki kiri,”imbuhnya.

Sementara itu, untuk sopir truk bernana Joko Budi Karsono (50) warga Dusun Nolojayan, Desa Somopuro Kecamatan Jogonalan saat ini diamankan oleh pihak berwajib.

“Kita sudah amankan sopir truk untuk kita mintai keterangan. Saya imbau kepada para pengendara,khususnya pelajar agar berhati-hati dan mengurangi kecepatan kendaraan bila di keramaian dan di jalan yang sempit,”pungkas Kemas.