Cawas, klatentv.com- pemkab klaten kembali memugar rumah tidak layak huni senilai Rp 2,4 milyar lebih untuk masyarakat miskin di kecamatan Cawas. Bantuan bersumber dari dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2016 itu khusus diperuntukkan bagi pemugaran rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak 302 unit atau masing-masing sebesar Rp 8 juta.
Serah terima bantuan secara simbolis dilakukan di aula kantor kecamatan Cawas dari bupati kepada empat orang perwakilan, disaksikan Wakil bupati Hajah Sri Mulyani , ketua komisi I DPRD Bondan Zakaria kepala Bapeda Hajah Surti Hartini, Bapermas Herlambang Jaka Santosa, Inspektorat dan kepala SKPD lainnya . Dalam kesempatan tersebut turut menyaksikan penjabat Muspika, para kepala desa se kecamatan Cawas dan lain-lain.
Sebelum menyerahkan bantuan, bupati melakukan acara peletakan batu pertama secara simbolis sebagai pertanda dimulainya pemugaran RTLH milik Karya Suwito (67) warga dukuh Karangturi dan Radya Hananto (59) warga dukuh Krajegan desa Bawak. Kegiatan yang sama juga dilakukan Wabup Hajah Sri Mulyani dan ketua Komisi I DPRD Bondan Zakaria.
Bupati Klaten Hajah Sri Hartini dalam sambutannya mengatakan, program pemugaran RTLH sebenarnya merupakan kebijakan pemerintah yang bersifat stimulan, yang mengedepankan kemampuan swadaya masyarakat. Tanpa ada kepedulian masyarakat sekitar, progam ini tidak akan berjalan sebagaimana yang diharapkan, maka peran tokoh masyarakat dan pengurus lembaga setempat sangat dibutuhkan.
Kepala Bapermas Klaten Herlambang Jaka Santosa didampingi stafnya Widada saat ditemui disela acara berlangsung mengatakan, tahun ini (2016) jumlah bantuan pemugaran RTLH sebanyak Rp. 8 milyar untuk seribu unit rumah. Penyerahan di kecamatan Cawas ini total bantuan sebanyak Rp. 2,416 milyar untuk 301 warga di 18 desa kecamatan Cawas dan 1 unit warga Ringin putih Karangdawa. “ Mulai tahun 2011 sampai saat ini (2016) Pemkab Klaten telah mengalokasikan anggaran pemugaran RTLH sebanyak 3500 unit “ tambahnya.
Kepala Desa Bawak Ponidi dalam penjelasnnya mengatan, tahun 2016 ini warga nya menerima bantuan pemugaran RTLH sebanyak 30 unit. Sebelumnya di tahun 2015 menerima bantuan pemugaran sebanyak 34 unit dan tahun 2014 sebanyak 17 unit, sehingga keseluruhan yang diterima sebanyak 81 unit. Kondisi saat ini jumlah RTLH yang belum terseleseikan saat ini masih sebanyak 25 unit yang akan diajukan pada tahun mendatang.
