klatentv.com_ praktik money politik lewat serangan fajar terbukti digunakan di malam pemungutan suara (9/12/2015). Warga desa malangan, kecamatan tulung klaten menangkap tangan pelaku yang sedang membagikan uang dari pasangan calon nomor 3 hati mulya dengan barang bukti 25 amplop berisi uang Rp.20.000 dan stiker bergambar paslon hati mulya yang siap dibagikan.
Penggrebegan praktik politik uang ini terjadi selasa malam (8/12/2015) di rumah Hadi Bejo Dukuh Pulon desa Malangan Kecamatan Tulung oleh sejumlah warga yang sedang berjaga dipos ronda.
Pelapor nanang wahyu (30) dan warga lainya yg saat itu sedang berteduh di pos kamling setempat melihat 2 orang keluar dari rumah Hadi Bejo dengan gelagat mencurigakan dan tergesa -gesa. Saat ditanya warga tersebut mengaku sedang mengambil uang untuk coblosan besok.
“ada keperluan apa dirmh pak Bejo hujan2, di jawab oleh salah satu dari mereka ambil amplop coblosan dari rmh pak Bejo”. Papar nanang di mapolsek tulung selasa (8/12).
Merasa penasaran dengan keterangan tersebut, warga akhirnya mendatangi rumah Bejo, dan ternyata di dalam rumah masih ada lagi 3 orang yang sedang transaksi menerima amplop. Melihat kejadian ini nanang dan warga lain langsung mengamankan puluhan amplop dan stiker yang sedang dibagikan. Selanjutnya barang bukti berupa 25 amplop berisi uang Rp.20.000,- dan stiker paslon nomor 3 Hati Mulya itu dibawa ke Polsek dan panwascam kecamatan Tulung.
Polisi bersama babinsa Tulung dipimpin Kabag Ops Polres Klaten langsung melakukan olah tkp di dukuh Pulon desa Malangan sekitar 22.00 wib. Selanjutnya pelapor dan para saksi dengan membawa BB yang ditemukan di dampingi Panwascam dan Polsek Tulung dibawa ke Polres Klaten untuk di mintai keterangan lebih lanjut.
