Klatentv.com- Hari kedua pasca banjir, Warga korban banjir masih memadati posko pengungsian yang tersebar di sejumlah desa di tiga kecamatan di kabupaten klaten. Mereka beralaskan tikar serta terpal seadanya, warga korban banjir menempati salah satu aula balai desa yang disulap menjadi posko pengungsian.
Sejak banjir akibat luapan sungai dengkeng, anak sungai bengawan solo menerjang klaten, wakil rakyat dapil lima jateng, endang srikarti handayani langsung terbang ke klaten untuk membantu para korban banjir agar mendapatkan bantuan dan tertangani dengan baik. Siang hingga malam endang yang dari fraksi golkar ini hilir mudik mendatangi lokasi bencana dan tempat penampungan korban banjir untuk mencarikan bantuan bagi warga. Kamis siang, bantuan dari bumn diantraanya dari Telkom dan pertamina akhirnya tiba dilokasi pengungsian dan langsung dibagikan kewarga.
Hingga saat ini, tercatat 459 warga masih bertahan di posko pengungsian dan warga berharap peristiwa ini dapat berlalu serta bantuan obat-obatan terus mengalir ke sejumlah wilayah yang terkena dampak banjir yang besar. Di Kecamatan Bayat, desa Beluk dan sekitarnya ada 40 pengungsi, Di kecamatan Wedi, desa Brangkal dan melikan ada 128 pengungsi, Di Kecamatan Cawas , Desa Japanan ada 112 jiwa, Desa tlingsing 107, Desa Bogor ada 72 jiwa . pengusngsi rata rata anak anak. Lansia serta ibu hamil.
Banjir di klaten menerjang kecamatan Prambanan, Gantiwarno, Wedi, Bayat, Cawas, Trucuk, Karangdowo, Juwiring , serta keamatan wonosari . tercatat Total kerusakan tanaman ada 2338 ha dengan total jumlah kerusakan kurang lebih 7 milyar. Sementara Kerasakan infrastuktur diantaranya adalah putusnya fondasi tengah jembatan Ngandong, Gantiwarno di Sungai Dengkeng, jebolnya tangul avur di Ngandong, Gantiwarno. jebolnya tanggul non permanen di Desa Melikan Wedi. Longsornya Talut jalan kabupaten penghubung Karangasem ke kabupaten Gunungkidul sepanjang 200 meter dengan tinggi 1,5 meter. Jebolnya tanggul sungai dengkeng di Japanan dengan panjang 30 meter dengan tinggi 3 meter
Sementara Bupati Klaten, sri mulyani sudah menandatangani Surat Keputusan Bupati Klaten nomor 361/418 tahun 2017 tentang status tanggap darurat bencana banjir, tanah longsor, dan angin putting beliung di kabupaten klaten . dengan status ini, diharapkan dapat mengerakan semua komponen untuk ikut terlibat penangangan, dan mencairkan anggaran dana siap pakai sebesar Rp 500 juta untuk penangangan banjir kali ini.
