Klaten (klatentv.com) —- Tidak kurang dari 300 calon anggota panitia pengawas kecamatan (Panwascam ) Pemilukada Klaten mulai hari ini mengikuti ujian seleksi tertulis secara online di SMK Negeri 2 Klaten. Panitia hanya memberikan toleransi 30 menit bagi peserta terlambat, selebihnya dianggap gugur dan tidak dapat mengikuti tahapan berikutnya.
Ketua Pokja Pembentukan Panwascam, Dina Nur Hidayati, menjelaskan ujian tertulis bagai calon anggota panwascam diikuti 300 peserta dalam dua hari. Setiap peserta diberikan waktu 90 menit untuk mengerjakan 100 soal seputar pengetahuan umum, materi tentang kepemiluan dan lainnya.
“Kami menggunakan 2 laboratorium computer di SMK Negeri 2 Klaten ini, setiap laboraturium digunakan untuk 25 peserta”,katanya, Jumat (13/12/2019).
Dina menjelaskan, jumlah anggota Panwascam yang akan direkrut pada Pilkada kali ini sebanyak 78 orang untuk 26 Kecamatan di Klaten. pihak bawaslu telah menjalin kerjasama dengan pihak SMK 2 Klaten untuk penyedian ruang laboratorium komputer, nantinya peserta akan dibagi per gelombang, setiap gelombangnya terdiri 25 orang, Untuk petugas operator dan pengawas tetap dilakukan dari pihak Bawaslu Klaten.
Dina menegaskan untuk perekrutan anggota panwascam ini, Bawaslu Klaten mengutamakan mereka yang memiliki loyalitas tinggi dan bekerja cepat dalam menjalankan tugas.
“Untuk itu aturan kami juga tegas, toleransi keterlambatan bagi peserta maksimal 30 menit, Jika tidak mengikuti test tertulis makan peserta tidak diperbolehkan mengikuti tahapan test selanjutnya, dengan demikian secara otomatis dianggap gugur”,tegasnya.
