klatentv.com- Ratusan kepala sekolah SMP seKabupaten Klaten ternyata tidak mau kalah dengan DPRD Klaten untuk menengok pulau dewata bali. Mereka sudah dua kali dalam kurun waktu satu tahun mengadakan kunjungan kerja ke Bali ini, yaitu pada bulan april dan bulan oktober 2015.
menurut kepala sekolah enggan disebutkan namanya, Ratusan kepala sekolah tersebut mulai hari jumat berangkat ke bali. dijadwalkan mereka hingga hari minggu akan menikmati pulau dewwata dengan tujuan utama ke SMPN 1 Denpasar.
“Dengan biaya swadaya masing-masing (biaya sendiri), mereka berangkat melalui bandara Adisucipto Daerah Istimewa Yogyakarta sedangkan pulangnya turun di bandara Adisumarmo Boyolali”.Ucapnya.
sementara Dalam kesempatan yang lain Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten pantoro menerangkan bahwa tujuan keberangkatan mereka ke bali adalah untuk mengadakan studi banding.
“Kunjungan Kali ini supaya mereka mengetahui lebih dekat dan lebih mendalam tentang penerapan kurikulum, karena sekolah SMPN 1 Denpasar tersebut adalah eks dari rintisan RSBI dan mereka juga menerapkan lima hari proses belajar mengajar”. Ucap pantoro.
Tetapi tanggapan yang lain disampasikan oleh salah satu aktivis Formas Pepak Agus Setiyoko, bahwa apapun alasanya kunjungan para kepala sekolah ini tidak patut untuk dilakukan.
“Kalau itu nekat dilakukan kepala sekolah, berarti mereka mengajarkan hidup boros kepada siswanya dan kegiatan para kepala sekolah ke Bali itu tidak ada orgensinya terhadap proses belajar mengajar di sekolah secara langsung.”
“Kami menengarai ada kebohongan puplik atas pernyataan bahwa keberangkatanya ke Bali tersebut dengan biaya sendiri, kerena mereka berangkat mewakili sekolahnya masing-masing dengan kata lain itu perjalanan dinas, dimanapun dan sampai kapanpun perjalanan dinas dengan berswadaya sendiri itu tidak logis kecuali mereka ke bali itu ngelencer urusan pribadi itu baru benar dan pas.” Pungkasnya
