Trucuk, (klatentv.com)_Target swasembada pangan kian digalakkan pemerintah dan diharapkan mendapat dukungan semua pihak. Begitu juga Dandim 0723/Klaten Letkol Inf Bayu Jagat S.IP yang memotivasi para petani di Kabupaten Klaten untuk meningkatkan produksi pangan, khususnya padi.
” Swasembada pangan ini merupakan harga mati. Kalau di TNI, NKRI adalah harga mati. Maka di bagi petani, keberhasilan swasembada adalah harga mati,” kata Letkol Inf Bayu Jagat S.IP. pada saat pelaksanaan kegiatan karya bakti normalisasi saluran irigasi di Dk. Klegen dan Dk. Plagu, Ds. Planggu Kec. Trucuk.
Adapun sasaran dalam kegiatan ini diantranya Pembersihan area yang rencananya akan dibangun talut. Mengisikan batu kedalam bronjong kawat , memperbaiki tanggul yang rusak akibat banjir beberapa waktu yang lalu.
Dalam kegiatan karya bakti ini melibatkan 40 prajurit Kodim 0723/Klaten dan 65 warga masyarakat. Untuk menyukseskan swasembada pangan, maka TNI AD dilibatkan dalam pendamping petani. Dandim menginginkan kemitraan yang telah terjadi antara TNI dan petani dapat ditingkatkan lagi, supaya apa yang dicita-citakan oleh Presiden RI dapat diwujudkan. Terutama agar negeri ini tidak lagi tergantung impor beras dari negara lain, tapi bagaimana ke depan menjadi swasembada padi.
